Atlet dan anak-anak yang sering mengikuti kegiatan olahraga juga rentan mengalami kondisi ini, terlebih lagi jika tidak melakukan pemanasan atau peregangan yang cukup sebelum beraktivitas. Terkilir atau keseleo adalah kondisi yang dapat dicegah dengan cara mengenali dan mengetahui faktor-faktor risiko yang ada. Untuk informasi lebih lanjut mengenai keseleo, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter Anda. Tanda-tanda & gejala Apa saja tanda-tanda dan gejala keseleo terkilir? Gejala atau tanda dari keseleo bisa beraneka ragam. Biasanya hal ini tergantung pada tingkat keparahan dari cedera yang dialami. Berikut adalah tanda-tanda dan gejala umum dari keseleo atau terkilir Rasa sakit. Bengkak. Memar. Area yang mengalami cedera menjadi kaku dan susah digerakkan. Fungsi otot yang semakin menurun. Rasa sakit bertambah saat area yang cedera digerakkan. Kemungkinan ada tanda-tanda dan gejala yang tidak disebutkan di atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran akan sebuah gejala tertentu, konsultasikanlah dengan dokter Anda. Kapan harus periksa ke dokter? Jika rasa sakit yang dialami karena keseleo masih tergolong ringan, Anda bisa mengatasinya secara mandiri di rumah. Namun, cedera yang menyebabkan keseleo berpotensi untuk menyebabkan berbagai cedera yang lebih parah, misalnya patah tulang. Oleh sebab itu, Anda perlu memeriksakan ke dokter jika Tidak bisa menggerakkan atau merasakan beban pada area tubuh yang mengalami cedera. Sakit pada area sendi yang mengalami cedera terasa hingga ke tulang. Mati rasa pada area yang mengalami keseleo. Tubuh setiap orang menunjukkan tanda-tanda dan gejala yang bervariasi. Untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan sesuai dengan tingkat keparahan cedera Anda, selalu periksakan diri ke dokter. Apa saja komplikasi yang dapat disebabkan oleh keseleo? Jika Anda terjatuh dan mengalami keseleo, segera atasi dengan pengobatan rumahan atau periksakan diri ke dokter. Keseleo yang tidak segera ditangani dapat menyebabkan beberapa komplikasi, seperti Sakit atau nyeri otot kronis. Masalah kronis pada persendian. Arthritis pada persendian. Penyebab Apa penyebab keseleo terkilir? Penyebab utama dari keseleo umumnya adalah terjatuh, terpeleset, kecelakaan, atau mengalami trauma pada sendi. Gerakan-gerakan tersebut menyebabkan sendi Anda bergerak melebihi jangkauan normalnya. Kondisi inilah yang mengakibatkan ligamen merenggang atau robek. Berikut adalah beberapa hal yang dapat menyebabkan ligamen Anda merenggang dan robek Aktivitas atletik atau olahraga, seperti lari dan jogging. Kecelakaan. Terjatuh atau terpeleset. Terlalu memaksakan diri mengangkat beban berat. Menggunakan tangan sebagai tumpuan saat sedang terjatuh. Berdiri atau duduk pada posisi yang salah. Melakukan gerakan yang berulang-ulang dalam jangka waktu lama. Kaki terinjak. Beraktivitas fisik pada permukaan yang kasar. Faktor-faktor risiko Apa yang meningkatkan risiko keseleo terkilir? Siapa saja dari berbagai golongan usia, ras, ataupun jenis kelamin dapat mengalami keseleo. Namun, terdapat beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan potensi Anda mengalami keseleo. Memiliki salah satu atau beberapa faktor risiko bukan berarti Anda dipastikan akan mengalami kondisi ini. Dalam beberapa kasus keseleo, terdapat pula orang yang keseleo atau terkilir meskipun tidak memiliki faktor risiko sama sekali. Berikut adalah faktor-faktor risiko yang dapat memicu terjadinya keseleo atau terkilir, yaitu 1. Aktif mengikuti kegiatan olahraga Olahraga seperti sepak bola, basket, tenis, dan lari melibatkan pergerakan tubuh yang sangat banyak. Apabila Anda atau anak Anda adalah atlit atau tergabung dalam tim olahraga tertentu, risiko Anda mengalami cedera, khususnya pada ligamen kaki, menjadi lebih tinggi. 2. Tubuh tidak proporsional Jika Anda memiliki bentuk tubuh yang kurang proporsional, misalnya berat badan berlebihan atau obesitas, otot dan sendi Anda menjadi lebih lemah. Hal ini berpotensi memengaruhi pergerakan tubuh dan memicu keseleo. 3. Menggunakan peralatan olahraga yang tidak tepat Peralatan olahraga yang sudah lama atau bermasalah dapat memperbesar peluang Anda mengalami cedera. Oleh karena itu, pakailah sepatu dan peralatan yang sesuai dengan jenis olahraga yang Anda lakukan. 4. Tidak melakukan pemanasan Salah satu hal fatal yang tidak dilakukan semua orang sebelum berolahraga adalah pemanasan. Pemanasan dan pendinginan dapat membantu merenggangkan otot dan meningkatkan kelenturan tubuh. Tanpa melakukan pemanasan sebelum olahraga, risiko Anda mengalami cedera pun lebih tinggi. 5. Tubuh kelelahan Saat tubuh Anda kelelahan, kaki tidak dapat menahan beban tubuh dengan baik. Kondisi ini menyebabkan Anda lebih berisiko mengalami kaki keseleo atau terkilir. 6. Lingkungan Jika Anda berjalan di tempat yang licin, basah, atau kasar, ada kemungkinan Anda bisa terpeleset atau jatuh. Peluang Anda untuk mengalami kaki keseleo atau terkilir pun lebih besar. Diagnosis & pengobatan Informasi yang diberikan bukanlah pengganti nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter Anda. Bagaimana cara mendiagnosis keseleo? Ketika Anda mengalami gejala yang cukup serius, segera periksakan bagian tubuh yang keseleo ke dokter terdekat. Dokter akan mendiagnosis area yang keseleo atau terkilir dengan melakukan pemeriksaan pada area tersebut, baik kaki, tangan, atau jari Anda. Selama pemeriksaan, dokter akan mencoba memindahkan sendi dengan berbagai cara. Pemeriksaan fisik ini mungkin akan terasa sakit dan tidak nyaman. Tujuannya adalah untuk mengetahui pergerakan maksimum sendi, adanya rasa sakit, kelunakan, kelemahan, atau ketidakstabilan pada area yang keseleo. Setelah memeriksa area tersebut, dokter akan merekomendasikan beberapa jenis tes untuk menentukan derajat atau tingkatan cedera keseleo. Berikut adalah tingkatan-tingkatannya Tingkat pertama ringan sakit dan pembengkakan pada sendi lebih ringan, pergerakan masih stabil. Tingkat kedua sedang rasa sakit dan bengkak sedang, disertai dengan memar dan ketidakstabilan saat bergerak. Tingkat ketiga parah rasa sakit, bengkak, dan memar lebih parah, sendi tidak stabil, dan ligamen robek. Berikut adalah beberapa jenis tes yang biasa dokter rekomendasikan 1. X-ray Pada proses X-ray, tubuh Anda akan diberi sedikit sinar radiasi untuk memproduksi gambar dari tulang pergelangan kaki Anda. Tes ini untuk memastikan kondisi tulang Anda baik serta menyingkirkan kemungkinan patah tulang. 2. Magnetic resonance imaging MRI Tes MRI menggunakan gelombang radio dan medan magnet yang kuat untuk menghasilkan gambar 3 dimensi. Gambar tersebut dapat menunjukkan struktur pergelangan kaki dan jaringan-jaringan di dalamnya, termasuk ligamen. 3. CT scan CT scan dapat memperlihatkan hasil gambar yang lebih detail dari sendi-sendi tulang Anda. CT scan dikombinasikan dengan X-ray untuk menghasilkan gambar 3 dimensi dari berbagai sudut. 4. USG Tes USG menggunakan gelombang suara untuk menghasilkan gambar. Dokter menggunakan tes ini untuk membantu memeriksa kondisi ligamen atau otot ketika kaki berada di posisi yang berbeda saat keseleo. Bagaimana mengobati keseleo terkilir? Umumnya, cara pengobatan keseleo tergantung pada tingkat keparahannya. Perawatan yang dilakukan bertujuan untuk mengatasi rasa nyeri otot, pembengkakan, memulihkan ligamen yang robek, dan mengembalikan fungsi bagian tubuh tertentu setelah mengalami keseleo. Apabila keseleo yang Anda alami tergolong cukup parah, Anda mungkin akan dirujuk ke dokter spesialis atau ortopedi. Penanganan lebih lanjut seperti rawat inap atau operasi mungkin akan diberikan. 1. Pengobatan rumahan Berdasarkan Mayo Clinic, untuk merawat cedera otot di rumah, Anda dapat mencoba empat langkah mudah yang sering disebut sebagai metode RICE rest, ice, compression, elevation. Lakukan perawatan ini dalam beberapa hari pertama. Rest istirahat Hindari aktivitas yang melibatkan pergerakan terlalu banyak. Istirahatkan bagian tubuh yang mengalami keseleo, baik itu tangan, kaki, atau jari, setidaknya selama 48 jam. Ice es Gunakan ice pack atau mengompres area yang terkilir menggunakan es selama 15 hingga 20 menit. Ulangi langkah ini setiap 2 atau 3 jam sekali saat Anda sedang terbangun. Namun, apabila Anda memiliki penyakit diabetes, konsultasikan dulu dengan dokter sebelum menggunakan cara ini. Compression kompres Untuk membantu meredakan pembengkakan, bebat area yang mengalami cedera otot dengan perban. Pastikan Anda tidak mengikatnya terlalu kencang. Elevation Pen gangkatan Pembengkakan juga dapat diatasi dengan cara memosisikan bagian tubuh yang cedera lebih tinggi dari letak jantung Anda. Lakukan ini saat Anda duduk atau berbaring, terutama ketika Anda tidur di malam hari. Gravitasi dapat membantu menyembuhkan bengkak dengan mengalirkan cairan berlebih di area tersebut. 2. Obat-obatan Pada beberapa kasus, Anda dapat mengonsumsi obat-obatan untuk membantu meredakan rasa sakit akibat keseleo. Beberapa obat-obatan untuk mengatasi keseleo yang dapat Anda coba adalah Ibuprofen Advil, Motrin IB. Naproxen sodium Aleve. Acetaminophen Tylenol. Obat nonsteroid antiinflamasi Aspirin. Aspercreme. 3. Alat bantuan Tergantung pada tingkat keparahan keseleonya, dokter juga akan menyarankan Anda menggunakan perban, plester olahraga, atau brace yang dipasang atau digunakan untuk membantu Anda mengurangi rasa sakit. Hal ini diharapkan dapat membantu menstabilkan pergerakan bagian tubuh yang mengalami cedera otot tersebut. 4. Terapi fisik Saat pembengkakan membaik, Anda perlu melakukan beberapa latihan pemulihan untuk mencegah kekakuan, meningkatkan kekuatan, dan mencegah masalah kronis yang mungkin muncul. Setiap terapis memiliki latihan tersendiri untuk membantu melatih keseimbangan dan stabilitas Anda. Pada kebanyakan kasus, operasi untuk cedera pergelangan kaki sangat jarang dilakukan. Operasi hanya diperlukan untuk keseleo yang tidak kunjung membaik meski telah diberikan penanganan medis dan pengobatan. Tergantung pada keparahan dan apa aktivitas Anda, dokter akan memilih jenis operasi yang paling tepat untuk kondisi Anda. Setelah operasi, dokter biasanya akan mengharuskan Anda menggunakan boots pelindung. Tujuannya adalah untuk membantu penyembuhan dan pemulihan ligamen serta sendi kaki Anda. Selain itu, rehabilitasi juga merupakan bagian penting dalam proses pemulihan setelah operasi. Rehabilitasi mungkin akan memakan waktu beberapa minggu atau bulan hingga akhirnya Anda dapat berjalan seperti semula. Semua kembali pada tingkat cedera dan jumlah operasi yang harus dilakukan. Pencegahan Apa saja cara-cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya keseleo terkilir? Meskipun Anda telah mengetahui apa saja faktor-faktor risiko yang ada dan telah mempersiapkan diri sebaik mungkin, kecelakaan tetap bisa terjadi kapan saja dan di mana saja. Maka dari itu, sebaiknya ikuti tips di bawah untuk membantu memperkecil peluang Anda mengalami keseleo dan menjaga agar otot tetap sehat 1. Lakukan pemanasan sebelum olahraga Jika Anda memaksakan melakukan olahraga atau kegiatan yang berat tanpa pemanasan, hal tersebut sangat berisiko untuk persendian Anda. Selalu lakukan pemanasan dan peregangan, sehingga Anda siap untuk menjalani aktivitas apapun. 2. Rajin berolahraga Beraktivitas dengan intensitas rendah namun konsisten dilakukan setiap hari akan jauh lebih baik dibanding melakukan aktivitas berat satu kali seminggu. Hal ini dapat membantu otot Anda lebih fleksibel dan lentur, sehingga lebih cepat pulih dan kuat setiap harinya. Jika Anda tidak sempat berolahraga 30 menit sehari, bagi menjadi 3 sesi dengan 10 menit pada setiap sesinya. Anda juga bisa mencoba dengan berjalan kaki ke kantor, kampus, atau sekolah. 3. Selalu berhati-hati Apabila Anda berjalan di tempat yang licin, sehabis hujan, lantai yang basah, tanah bersalju, selalu berjalan dengan hati-hati. Gunakan sepatu yang tidak terlalu longgar atau sempit, dan jangan berjalan terburu-buru. 4. Pilih peralatan olahraga yang baik Kalau Anda memang menyukai olahraga dan berniat melakukannya secara serius, Anda juga harus persiapkan peralatannya. Lebih baik berinvestasi pada peralatan dan sepatu olahraga yang mahal dan berkualitas, sehingga lebih tahan lama dan aman digunakan. Bila ada pertanyaan, konsultasikanlah dengan dokter untuk solusi terbaik masalah Anda.Lalubagikan dengan sepenuh hati. Ketika hati penulis bertemu dengan hati pembaca, maka informasi akan dengan mudah diterima. Orang yang mudah memahami bahan bacaan biasanya karena membaca bacaan yang disukainya. Tapi, bisa juga karena orang itu memang memiliki keterampilan membaca yang efektif dan efisien. Penyakit cacingan rentan menginfeksi kucing di segala usia, terutama yang masih anakan kitten. Bahkan, kucing yang dipelihara secara indoor pun sangat mungkin terserang cacingan. Kira-kira kalau kucing saya cacingan, apakah bisa sembuh sendiri? Jawaban singkatnya, tidak. Cacing yang sudah menjadi parasit di tubuh kucing tidak bisa mati begitu saja tanpa pengobatan khusus. Malahan, cacing bisa bertelur dan menjadi semakin banyak. Cacing akan menginfeksi ke organ tubuh lainnya dan memicu munculnya penyakit baru, bahkan kematian. Nah, supaya lebih jelas, simak penjelasan lengkapnya berikut ini. Table of ContentsKenali penyebab dan gejala cacingan pada kucingIni sebabnya penyakit cacingan pada kucing tidak bisa sembuh sendiriRisiko penyakit cacingan pada kucing jika tidak segera diobatiPengobatan cacingan untuk kucingBagaimana kalau kondisi si kucing sudah lumayan parah?Kesimpulan Kenali penyebab dan gejala cacingan pada kucing Cacingan pada kucing bisa terjadi kapan saja dan di mana saja. Tidak memandang itu kucing ras atau bukan, bahkan tidak peduli itu kucing indoor maupun outdoor. Semua tetap bisa terinfeksi oleh cacing. Penyebab paling umum adalah karena kontak dengan telur cacing atau kotoran dari kucing lain yang terinfeksi. Faktor lingkungan yang kurang bersih juga bisa menyebabkan kucing cacingan. Selain itu, kucing yang suka berburu tikus juga bisa terkena cacingan karena adanya larva cacing yang hidup di jaringan tubuh tikus. Bagaimana dengan kitten? Nah, kitten yang cacingan biasanya terjangkit dari induknya melalui air susu. Saya pernah rescue seekor kitten indoor yang cacingan parah. Padahal, kalau dipikir-pikir, si kitten kan tidak keluar rumah dan hanya bergerak di sekitar induknya. Kok bisa tiba-tiba cacingan? Saat dibawa ke klinik, dokter hewan menjelaskan bahwa si kitten terinfeksi cacing dari air susu induknya. Setelah induknya juga diperiksa, ternyata benar si induk kucing ini cacingan. Dulu, saya sering tidak paham kalau ada kucing yang cacingan. Sebabnya, ketika belum parah, si kucing masih nampak sehat-sehat saja. Padahal sebenarnya kucing yang mengalami cacingan bisa dideteksi lebih awal. Ada beberapa gejala umum yang bisa diamati pada kucing yang cacingan, yaitu diare; bulu menjadi kering dan kasar; darah di feses; perut kembung; kucing menjadi lebih lesu; cacing terlihat di feses atau di sekitar anus; kucing kehilangan berat badan; muntah; kucing lebih sering menjilati anusnya; kucing terlihat sering menyeret bagian pantatnya ke tanah; kehilangan nafsu makan. Ini sebabnya penyakit cacingan pada kucing tidak bisa sembuh sendiri Lalu, kalau kucing terkena cacingan apakah bisa sembuh sendiri tanpa perlu diobati? Dari beberapa sumber yang saya baca, serta pengalaman merawat kucing yang cacingan, penyakit ini sulit sembuh tanpa adanya pengobatan. Apa sih yang menyebabkan penyakit cacingan ini perlu pengobatan khusus agar bisa sembuh? Dilansir dari website Prof. Dr. drh. Ida Tjahjati, Direktur Klinik Hewan Jogja, menjelaskan perihal cacing sebagai parasit bagi kucing. Cacing tergolong sebagai endoparasit, yaitu parasit yang menyerang bagian dalam tubuh. Cacing ini jenisnya bisa bermacam-macam. Mulai dari cacing pita, cacing gelang, cacing tambang, dan lain sebagainya. Cacing akan terus hidup selama inangnya dalam hal ini adalah tubuh si kucing masih ada. Cacing mengambil sari-sari makanan di dalam usus untuk bertahan hidup. Pada akhirnya, cacing juga akan merusak dinding usus kucing. Bahkan, cacing jenis ancylostoma bisa menyebabkan perdarahan hingga membaca Kenapa ada belatung di pasir kucing? » Risiko penyakit cacingan pada kucing jika tidak segera diobati Ada beberapa efek buruk jika penyakit cacingan pada kucing tidak segera diobati. Pertama, cacing bisa menyebar ke organ tubuh lain dan menimbulkan penyakit baru. Drh. Rabiatul Adawiyah, pada website Analisa Daily, menegaskan tentang hal ini. Beberapa jenis cacing mampu berpindah ke saluran pernafasan. Ada juga yang bisa sampai ke organ hati dan menimbulkan kerusakan berupa pembesaran hati hepatomegaly. Kedua, cacingan pada kucing bersifat zoonosis atau bisa menular ke tubuh manusia. Biasanya jenis cacing pita dan cacing tambang yang paling mudah menular. Penularannya bisa melalui kotoran kucing atau media lain yang mengandung larva cacing. Nah, kalau sudah tertular, kamu akan mengalami sakit pada perut, diare, dan gatal pada kulit. Lebih lanjut, pada laman website Halo Doc, dr Verury Verona mengungkapkan bahaya cacing dari kucing yang menular ke manusia. Cacing bisa menetap di paru-paru sehingga menimbulkan gejala batuk, sesak napas, dan rasa tidak nyaman di dada. Wah, ternyata infeksi cacing pada kucing ini memang tidak bisa dianggap sepele. Bukan hanya kucingnya yang sakit, kamu sebagai pemilik juga bisa terancam kesehatannya. Yakin mau dibiarkan supaya sembuh sendiri?Pengobatan cacingan untuk kucing Keberadaan cacing di dalam tubuh kucing akan sangat merugikan kesehatannya. Jadi, saat kucingmu terindikasi cacingan, jangan disepelekan dengan berpikir ah, paling nanti sembuh sendiri’. Segera lakukan pengobatan supaya tidak semakin parah. Kamu dapat membaca panduan lengkap cara mengobati kucing cacingan di sini. Saya sudah mengulas secara detail berbagai metode pengobatan kucing cacingan di sana. Dari pengalaman pribadi, saat ada kucing yang terindikasi cacingan, saya akan coba untuk terlebih dulu memberikan obat cacing. Hal ini saya lakukan jika tidak ada tanda-tanda infeksi yang cukup parah seperti diare atau muntah. Ada beberapa merek obat cacing yang bisa diberikan pada kucing. Misalnya seperti Vermox, Combantrin, dan Drontal. Untuk lebih jelasnya, silakan baca artikel 10 rekomendasi obat cacing kucing terbaik ini. Di sana, saya sudah menuliskan cara pemakaian, dosis dan informasi penting lainnya. Catatan Jika kucing kamu tidak doyan obat cacing oral, kamu dapat mencampurkan obat cacing kucing ke makanan. Tapi, ada aturan, dosis dan jenis makanan yang dipakai. Silakan baca panduan mencampur obat cacing ke makanan kucing di sini. Pemberian obat cacing ini harus memperhatikan dosis yang sesuai. Pemberian dosis biasanya disesuaikan dengan usia, kondisi kesehatan, dan berat badan si kucing. Masing-masing obat memiliki dosisnya sendiri. Jadi, pastikan kamu mengecek petunjuk beri contoh Drontal. Ini obat cacing yang paling sering saya gunakan untuk kucing-kucing di rumah. 1 butir Drontal for cat dosisnya adalah untuk kucing dengan berat badan 4 Kg. Jadi, kalau kucingmu adalah kucing dewasa yang beratnya hanya 2 Kg, maka cukup berikan setengah tablet Drontal. Melalui website Drh. Andry dari Godean Petshop Yogyakarta menjelaskan sedikit tentang pengobatan untuk kucing yang cacingan. Jenis obat cacing untuk hewan biasanya ada yang berupa tablet, kapsul, dan sirup. Dosis serta waktu pemberiannya berbeda-beda tergantung faktor umur dan tingkat risiko terkena cacing. Bagaimana kalau kondisi si kucing sudah lumayan parah? Tidak ada tawar menawar, segera bawa ke dokter hewan. Dokter akan mengecek seberapa jauh kondisi cacingan pada si kucing dan akan lebih akurat memberikan pengobatan. Saat pengobatan berlangsung, pastikan kucingmu tetap mendapatkan nutrisi yang cukup sebagai pengganti sari makanan yang diambil oleh parasit cacing. Kalau si kucing sudah kehilangan nafsu makan, coba pancing dengan makanan basah berupa jel yang beraroma kuat. Biasanya cara ini berhasil untuk memancing nafsu makannya. Kesimpulan Penyakit cacingan bisa terjadi pada semua kucing. Perlu ketelitian dari pemilik untuk mendeteksi penyakit ini sejak awal. Saat sudah mengetahui kucing cacingan, jangan dibiarkan. Kucing yang cacingan tidak bisa sembuh sendiri. Cacing akan tetap hidup, bertelur, dan semakin banyak di tubuh kucing. Segera lakukan pengobatan dengan memberikan obat cacing atau membawanya ke dokter hewan. Pastikan juga asupan nutrisinya tercukupi. Rutinlah memberi obat cacing setiap 2-3 bulan sekali sebagai upaya pencegahan. Baca lebih lanjut 8 penyebab mata kucing tertutup selaput putih »
Kucing merupakan hewan yang senang untuk bermain dan beraktivitas, tetapi terkadang aktivitas yang dilakukannya dapat menimbulkan cedera seperti keseleo. Meskipun keseleo merupakan cedera yang sering ditemukan pada kucing, hal ini dapat membatasi pergerakan kucing dan juga menyebabkan rasa nyeri yang cukup kuat pada kucing. Untuk itu pada kali ini kami akan memberikan 13 cara mengatasi kucing keseleo agar dapat membantu meringankan rasa nyeri yang dialami oleh kucing sekaligus meminimalkan cedera yang lebih parah. Baca Cara Mengatasi Bulu Kucing Rontok1. Mengenal Gejala KeseleoHal pertama yang harus anda lakukan sebelum melakukan pertolongan pertama pada kucing anda yang keseleo adalah dengan mengenali gejala keseleo. Anda perlu tahu gejala keseleo untuk menentukan apakah kucing anda benar-benar keseleo atau terdapat cedera lain seperti retak atau patah tulang. Keseleo pada kucing biasanya terjadi di bagian lengan dan lutut. Beberapa ciri bahwa kucing anda mengalami keseleo adalahBerjalan timpang atau bahkan tidak bisa berjalan sama perubahan bentuk pada daerah cidera.Baca juga Cara Melebatkan Bulu Kucing2. Melihat Perubahan Perilaku dan FisikPada saat kucing mengalami keseleo, terkadang terdapat ciri-ciri fisik seperti adanya bengkak atau kemerahan di sekitar pergelangan kaki yang mengalami cidera. Selain itu anda dapat melihat kucing yang menjilati area yang cidera tersebut. Selain dari cirri-ciri fisik, anda juga dapat melihat perubahan perilaku pada kucing yang mengalami keseleo. Kucing dapat mengalami perubahan nafsu makan yang dilihat dari sisa makanan yang masih banyak. Kucing juga tidak banyak beraktifitas dan memilih untuk tidur lebih lama dari biasanya. Selain itu kucing juga akan terus mengeong atau mendesah jika pergelangan kaki yang keseleo disentuh atau digerakkan. Baca Juga Cara Menggemukan Kucing Kampung3. Membatasi Pergerakan KucingSetelah anda menyadari bahwa kucing anda mengalami keseleo, hal selanjutnya yang harus anda lakukan adalah mencegah kucing anda untuk bergerak terus menerus. Jika kucing anda tetap berlari dan bermain, hal yang ditakutkan adalah cidera yang dialaminya akan semakin memburuk. Jika kucing anda memiliki kandang, anda dapat memasukkannya sementara ke dalam kandang agar dia tidak terus menerus berlari dan bermain. Baca juga Penyebab Kucing Tidak Mau Makan4. Memeriksa Kucing Dengan Penuh PerhatianKetika kucing mengalami cidera seperti keseleo, dia akan merasakan nyeri yang disebabkan karena cideranya tersebut. Untuk itu saat anda ingin memeriksa kucing anda, pastikan bahwa anda memeriksa tubuhnya dengan penuh perhatian dan perlahan. Hal ini diakarenakan kucing dapat melukai anda karena dia merasa kesakitan dan ketakutan. Jauhkan wajah anda dari mulut kucing dan peluk dia saat memeriksa tubuhnya. Saat memeriksa pastikan anda memeriksa dengan perlahan dan lembut. Bila perlu anda dapat menenangkan kucing anda dengan suara yang lembut agar dia tidak terpancing untuk marah. baca juga Cara Menggemukan Kucing Persia5. Membawa Kucing ke Dokter HewanCara yang paling efektif untuk merawat kucing yang keseleo adalah dengan membawanya ke dokter hewan. Setelah anda melakukan langkah-langkah di atas, anda dapat membawa kucing anda ke dokter hewan terdekat untuk mendapat perawatan lebih lanjut. Setelah anda melakukan janji dengan dokter hewan, anda dapat membawa kucing anda dan menjelaskan permasalahan yang dialami. Saat anda membawa kucing yang keseleo ke dokter hewan, pastikan bahwa anda meletakkannya di dalam kandang selama perjalanan. Hal ini dapat mencegah resiko kucing anda mengalami cidera yang lebih parah. Lihat juga Cara Mengobati Kucing Sakit Lemas6. Melakukan Pemeriksaan TambahanPada saat kucing berada di dokter hewan, dokter tersebut dapat melakukan pemeriksaan tambahan untuk mengetahui masalah yang sebenarnya terjadi. Pemeriksaan tambahan ini dapat membantu dokter hewan menentukan diagnose dan menyusun rencana perawatan yang terbaik bagi kucing anda. Pada tahap awal dokter akan melihat dan menyentuh beberapa lokasi untuk melihat apakah terdapat bengkak, hangat, atau nyeri. Setelah itu dokter hewan akan meminta kucing anda untuk berjalan, duduk, dan berbaring. Jika kedua tindakan ini belum dapat menentukan penyebab cidera, dokter akan melakukan X-Ray atau CT-Scan terhadap kucing anda agar dapat melihat dengan jelas cidera yang terjadi. baca juga Cara Merawat Kucing Persia Umur 1 Bulan7. Melakukan Terapi FisikSaat mengalami cidera seperti keseleo, kucing terkadang juga memerlukan terapi fisik untuk meningkatkan pergerakannya dan membantu proses penyembihan. Anda dapat membawanya ke terapis hewan terdekat dan lakukan latihan ringan di rumah seperti yang disarankan oleh terapis tersebut. Dalam satu kali sesi terapi biasanya akan berlangsung selama 30 menit hingga 1 jam bergantung dari tingkat keparahan cidera. Latihan tambahan yang dapat anda lakukan di rumah adalah latihan menggunakan bola dan anda dapat mengayun-ayunkan kucing anda ke depan untuk meningkatkan rentang pergerakannya. baca juga Penyebab Kucing Tidak Mau Makan8. Mengistirahatkan KucingSaat kucing mengalami cidera, anda harus memberikan waktu untuk beristirahat yang lebih bagi dia agar cepat sembuh. Selain itu hal ini dapat mengurangi rasa sakit dan rasa tidak nyaman yang dialami kucing saat dia mengalami keseleo. Anda dapat mengajak dia untuk berjalan selama 2 hingga 4 minggu setelah dia mengalami cidera atau seperti yang telah dianjurkan oleh dokter hewan. Selalu perhatikan kondisi kucing anda. Jika dia tampak kelelahan, anda dapat mengajak dia untuk beristirahat atau anda dapat menggendongnya dengan perlahan. Baca juga Cara Menghilangkan Kutu Kucing9. Melihat Tanda Perbaikan atau PerburukanDalam kurun waktu 48 jam setelah anda mengistirahatkan kucing anda, anda dapat melihat apakah kucing anda mengalami perbaikan atau malah perburukan. Dengan istirahat biasanya kucing yang keseleo akan kembali secara cepat dan normal. Jika dalam waktu 48 jam kucing anda tidak mengalami perbaikan, and dapat membawanya ke dokter hewan untuk berkonsultasi. Terkadang pula terdapat cidera lain yang menghambat proses penyembuhan. Untuk cidera yang lebih serius seperti dislokasi dan retak, dokter hewan akan melakukan pemeriksaan lengkap seperti X-Ray jika diperlukan. Baca Juga Ciri – ciri Kucing Akan Melahirkan10. Meletakkan Es Batu Pada Daerah CideraAnda dapat meletakkan kompres es batu pada daerah cidera jika tampak bengkak dan timbul rasa nyeri. Es batu dapat membantu meredakan pembengkakan dan rasa nyeri serta dapat membantu proses kesembuhan kucing anda. Anda dapat menggunakan es batu selama 15 hingga 20 menit selama beberapa kali dalam sehari. Bungkus es batu di dalam handuk agar kucing tidak merasa terlalu dingin. Jika kulit kucing anda tampak putih atau kaku maka hal ini menandakan bahwa kompres yang digunakan terlalu dingin. Baca juga Ciri – ciri Kucing Rabies11. Menggunakan Kompres HangatJika kucing anda sudah tua dan mengalami keseleo yang kronis dan berulang, maka disarankan untuk tidak mengompresnya dengan es batu melainkan dengan kompres hangat. Suhu yang hangat dapat meningkatkan sirkulasi darah dan dapat meregangkan otot serta memiliki efek melegakan. Untuk melakukan kompres hangat, anda dapat menggunakan handuk yang dihangatkan di dalam microwave atau pengering. Pastikan bahwa handuk tidak terlalu panas sehingga dapat melukai kulit. Lakukan hal ini selama 10 hingga 15 menit dan anda dapat melakukannya lagi setidaknya 1 jam setelahnya. baca juga Tanda – tanda Kucing Hamil12. Memberikan Obat Anti NyeriKarena terkadang keseleo disertai juga dengan rasa nyeri atau tidak nyaman, anda dapat meminta dokter hewan untuk meresepkan obat anti nyeri. Obat anti nyeri dapat meringankan rasa nyeri dan peradangan. Untuk memberikan obat anti nyeri anda harus mengetahui dengan benar berat badan dari kucing anda agar dapat diberikan dosis yang sesuai oleh dokter hewan. Jika kucing anda tetap merasakan nyeri setelah diberikan obat, anda dapat meminta dokter hewan untuk meresepkan obat anti nyeri yang lebih kuat untuk kucing anda. baca juga Cara Menghilangkan Jamur Pada Kucing13. Melakukan Aktifitas RinganSetelah anda pergi ke dokter hewan, anda dapat membawa kucing anda untuk berjalan secara perlahan. Pastikan dia tidak berlari dan selalu awasi pergerakan dari kucing anda sehingga tidak akan timbul cidera yang lebih parah. Anda juga dapat mengajak kucing anda untuk bermain dengan ringan dan jangan lakukan kegiatan yang ekstrim. Jika kucing anda melakukan aktifitas yang berlebihan, proses penyembuhan akan terhambat dan kucing dapat mengalami cidera yang juga Tanda – tanda Kucing HamilCara Mengatasi Jamur Pada KucingCiri – ciri Kucing AnggoraDemikianlah penjelasan kami mengenai 13 cara mengatasi kucing keseleo atau terkilir dengan cepat. Anda dapat melakukan cara-cara di atas dengan mudah dan kucing anda akan kembali pulih dan kembali bermain dengan lincah seperti sedia kala.
Jikapelajaran mengalami kegagalan, maka pertimbangan dan meninjau kembali semua variabel atau faktor sebelum menyalahkan kegagalan atau ketidaksesuaian pada gaya mengajar itu sendiri. Kita dapat meninjau kembali dan mempertanyakan seperti: a. Apakah siswa mempersiapkan untuk membuat jenis-jenis keputusan sesuai dengan yang diharapkan? b.
Dear sobat semua yang penulis cintai.. seperti biasanya penulis akan membagikan wawasan mengenai hewan peliharaan dan hewan ternak yang tentunya bermanfaat untuk menambah pengetahuan kita semua. Tentunya wawasan merupakan sesuatu yang penting ya sobat, sebagai bekal untuk kita juga sebagai panduan ketika mengalami permasalahan yang sobat, kali ini penulis akan membahas secara lengkap mengenai 13 cara mengobati kucing terkilir. Tentunya sobat paham bukan, kucing peliharaan yang wajahnya amat lucu ini pada dasarnya suka bermain dan aktif bergerak, sehingga bukan tidak mungkin jika ia mengalami terkilir karena jika hal tersebut terjadi pada kucing anda, tak perlu khawatir, ada cara untuk memberinya penanganan pertama dan menyembuhkannya agar ia bisa bermain lagi dengan riang dan aktif. apa saja caranya? Yuk langsung simak uraiannya Pahami GejalanyaSebelumnya sobat harus memahami terlebih dahulu ya apa saja gejala kucing yang terkilir, yakni kucing masih bisa bergerak namun pincang, beda dengan patah tulang yang membuatnya tak bisa bergerak dan lemas. Untuk kasus patah tulang harus dibawa ke dokter hewan, sedangkan untuk kaki terkilir sobat bisa mengatasinya sendiri. Baca juga mengenai cara mengatasi kucing keseleo.2. Pastikan Tetap Makan dan MinumSebagaimana manusia, kucing yang sakit terkadang tidak mau makan ya sobat, sebab ia merasa kesakitan, ia hanya ingin tiduran saja dan menjadi lebih agresif ketika bagian yang terkilir disentuh. Namun sobat tak boleh membiarkannya, jika ia kekurangan gizi, kesembuhannya akan melambat dan sakitnya tak akan berkurang. Jadi tetap berikan makanan bergizi dan asupan cairan yang cukup untuknya. Baca juga mengenai cara mengobati bengkak pada kaki kucing.3. Suapi Makanan yang LunakKucing yang tetap tidak mau makan walaupun sudah disediakan makanan di dekatnya, anda harus membantunya untuk mau makan, caranya ialah dengan memberikan makanan dengan menyuapinya, olah makanan untuknya menjadi lebih lunak sehingga ketika ia disuapi ia akan mudah menelannya dan terhindar dari kekurangan gizi. Jadi, haluskan makanan yang diberikan untuknya ya sobat? Baca juga mengenai cara aagr kucing mau makan.4. Obati dengan JahePada bagian yang terkilir, untuk mengurangi rasa sakit dan mempercepat kesembuhan, obati dengan bahan alami, yakni dengan jahe, caranya dengan menumbuk jahe yang telah direbus, letakkan tumbukan tersebut di bagian yang sakit lalu bungkus dengan kain tipis gar tidak berjatuhan. Jahe tersebut akan terasa hangat di kakinya dan membuatnya rileks, sehingga mempercepat kesembuhannya. Baca juga mengenai vitamin untuk kucing sakit.5. Obati dengan SerehBerikan tambahan sereh untuk mengembalikan kekuatan tulangnya, caranya sama dengan ketika memberi jahe. Untuk pengobatannya bisa dipilih salah satu atau menggunakan keduanya. Jika digunakan bersamaan, maka jahe bisa ditumbuk bersama sereh dan diletakkan di bagian yang sakit serta dibungkus kain tipis dengan cara yang sama. Baca juga mengenai manfaat vaksin kucing untuk kesehatan.6. Kompres Air HangatLakukan juga terapi dengan mengompres bagian yang sakit dengan air hangat, celupkan kain yang lembut pada air hangat dan lakukan setidaknya 2 kali sehari hingga ia sembuh. Kucing tidak akan melawan sobat, sebab segala terapi yang diberikan untuknya akan memberinya rasa tenang dan mengurangi sakitnya, ia akan menurut ketika diobati karena ia merasakan manfaatnya secara Beri Protein TinggiUntuk asupan makanannya, tambahkan protein yang lebih banyak ya sobat? Sebab protein tinggi sangat baik untuk memperbaiki jaringan tubuh termasuk kakinya yang sedang terkilir, sehingga akan mempercepat kesembuhannya. Protein tinggi bisa didapat dari daging ayam atau daging hewani lain yang telah direbus matang, atau dengan memberinya kuning telur ayam Jangan Mengurut Bagian yang TerkilirUntuk kucing yang terkilir, cara mengobatinya sama sekali bukan dengan cara diurut, sebab hal itu hanya boleh dilakukan pihak yang ahli seperti dokter hewan, jangan pernah melakuannya ya sobat, sebab beresiko membuat kakinya bengkak dan memperlama kesembuhannya, cukup berikan terapi seperti yang telah penulis jelaskan Batasi PergerakanHindarkan kucing dari gerak yang terlalu aktif, letakkan ia di tempat yang tenang dan jangan berikan mainan di dekatnya, sebab ia bisa saja menyentuh mainan tersebut dan menjadi lebih aktif karena senang dengan mainan yang diberikan untuknya, untuk sementara biarkan ia lebih banyak diam agar kaki terkilirnya rileks dan jauh dari sakit yang lebih Hindarkan dari GangguanPisahkan kucing yang terkilir dengan kucing lain, jauhkan ia dari gangguan agar ia fokus untuk kesembuhannya dan tidak aktif bermain. Jika ia didekatkan dengan kucing lain tentu ia akan banyak bermain dan dengan kondisinya yang sakit bisa muncul kemungkinan ia diganggu kucing yang sehat. Jad, beri ia tempat khusus untuk menjamin keamanannya ya sobat?11. Periksa Kesembuhan3 sd 7 hari umumnya kucing terkilir akan sembuh, jika lebih dari waktu tersebut tidak kunjung sembuh, maka anda wajib membawanya ke dokter hewan jka mungkin ada cedera yang lebih serius. Selama mengobatinya, periksa bagaimana kesembuhannya. Hal itu dapat dilihat dari responnya ketika bagian yang sakit dipegang, jika ia berkurang agresifnya dan terlihat menurun sakitnya serta mau sedikit beraktifitas dan makan, maka ia telah memiliki perkembangan kesembuhan yang Jemur di Sinar MatahariDi pagi hari ketika sinar matahari masih hangat, jemur ia namun tetap awasi ya sobat, jangan sampai ia banyak bergerak atau menjadi aktif. sinar matahari pagi yang belum terik mengandung vitamin D alami yang baik untuk tulangnya sehingga akan membantu kesembuhannya dan memberinya nutrisi alami sehingga kaki terkilirnya lebih cepat Beri Waktu IstirahatBeri waktu padanya untuk lebih banyak beristirahat, letakkan ia di kandang khusus dan elus tubuhnya hingga ia tertidur, ketika ia tak tidur, boleh untuk mengelusnya sambil memberi pengobatan untuknya agar ia tidak merasa sendirian. Dengan demikian ia akan terhindar dari aktifitas yang berlebih dan melindungi dari gangguan kucing mudah dilakukan ya sobat penanganan untuk kuicng yang terkilir? Semoga bermanfaat untuk sobat semua yang sudah membaca. Jangan lupa selalu baca artikel di website kami agar sobat selalu memiliki ilmu dan pengetahuan yang luas mengenai dunia hewan ternak dan hewan peliharaan. Terima kasih sudah membaca, sampai jumpa lagi di artikel berikutnya. Salam hangat ^^WebsiteTanya Jawab Dokter Hewan Terpopuler di Indonesia › Category: Kucing › Kucing keseleo atau patah 0 Vote Up Vote Down weni astari asked 5 years ago Pagi dok. Kitten persia saya, pagi2 kakinya pincang dok. Kakinya yang pincang itu bisa napak dan bisa untuk di gunakan berjalan tapi susah dan sakit sepertinya. Nafsu makan menurun
Unduh PDF Unduh PDF Jika salah satu kaki kucing Anda patah dan Anda tidak bisa menghubungi dokter hewan, Anda perlu membelat kaki kucing sendiri. Mintalah seseorang untuk membantu Anda, karena lebih banyak bantuan pemikiran dan tenaga akan memberikan hasil yang lebih baik pula, apalagi jika si pasien berbulu ini berada dalam keadaan sadar. 1 Keluarkan semua perban dari dalam kemasannya. Meskipun tampaknya sederhana, ini adalah sesuatu yang penting. Adalah lebih sulit untuk membuka perban yang terbungkus selofan ketika memegang kucing yang cedera dan sangat marah daripada ketika situasi normal. Setelah semua perban dikeluarkan, letakkan di atas meja atau di area kerja di dekat meja, sehingga Anda bisa dengan cepat mengambilnya dalam proses membebat kaki kucing. Panduan yang baik adalah meletakkan perlengkapan sesuai urutan yang akan digunakan. Jika bukan kidal, Anda bisa meletakkan perlengkapan ini mulai dari kiri ke kanan seperti kapas, perban tipis, belat, "Primapore" plester balut berperekat, bantalan kapas, perban akhir, dan "Elastoplast" plester lebar berperekat. 2Pilihlah sebuah meja sebagai area kerja. Meja tersebut harus memiliki ketinggian yang nyaman untuk bekerja dan cukup besar untuk menampung semua perlengkapan yang dibutuhkan di atas, serta tubuh kucing itu sendiri. Anda juga harus memastikan bahwa meja tersebut cukup kuat, karena jika meja goyah, kucing bisa menjadi lebih takut dan marah, dan hal ini dapat memicu ketegangan yang lebih tinggi. 3 Buatlah sosis kapas. Meskipun terdengar lucu, ini adalah istilah medis. Sosis kapas adalah gulungan kapas kecil yang akan diselipkan di antara jari-jari kaki kucing dalam proses pembelatan nanti. Untuk membuat sebuah sosis kapas, ambil seperempat bagian dari bola kapas dan gulung di antara jari-jari dan ibu jari hingga menjadi lebih tipis, dan seperti yang Anda perkirakan, tampak seperti sosis.[1] Buatlah empat sosis kapas sehingga Anda bisa menjaga kuku kucing agar tidak menusuk jari kaki di sebelahnya. 4Potong beberapa carik plester balut berperekat. Hal ini akan membuat proses pembelatan menjadi lebih mudah. Tiap carik harus cukup panjang dan bisa membungkus kaki kucing dan belatnya sebanyak kdua kali. Buatlah empat carik plester lalu rekatkan ujung tiap cariknya di meja sehingga Anda bisa dengan cepat mengambilnya ketika sedang bekerja. 5Mintalah seseorang untuk membantu Anda memegangi kucing. Adanya seseorang yang membantu Anda memegangi kucing akan membuat proses pembelatan jauh lebih mudah dan tidak terlalu menyakitkan. Dengan demikian, kedua tangan Anda bebas bergerak membungkus belat. 6Letakkan kucing di atas meja. Jika Anda sudah mendapatkan seseorang yang bisa membantu, ambillah kucing yang cedera dengan lembut. Letakkan tubuhnya di atas meja sehingga kakinya yang cedera berada dalam keadaan rileks dan terbaring. Misalnya, jika yang patah adalah kaki kiri depan, Anda harus merebahkannya sehingga ia terbaring ke sisi kanan. 7 Kendalikan kucing. Jangan melawan jika kucing mencoba memukul atau menggigit. Ia sedang merasa kesakitan dan tidak akan bersikap ramah seperti biasanya. Karenanya, penting bagi Anda untuk bertindak sangat berhati-hati agar Anda dan asisten Anda tidak terluka. Mintalah asisten Anda untuk memegang tengkuk kucing lipatan kulit pada bagian belakang lehernya. Hal ini untuk memastikan agar ia tidak bisa menggigit siapa pun, sekaligus menjaganya agar tidak bergerak ke mana-mana. Ini juga merupakan cara yang tidak menyakitkan untuk memegang kucing perhatikan bahwa induk kucing juga menggigit tengkuk anaknya ketika si anak kucing masih kecil. Jika kucing bersikap sangat agresif dan tidak tenang saat dipegang tengkuknya, tutupi kepalanya pelan-pelan dengan handuk. Hal ini bisa menenangkan kucing dan melindungi asisten Anda dari gigitan kucing. 8 Regangkan kaki kucing yang cedera. Asisten Anda harus memegangi tengkuk kucing dengan satu tangan, sementara meregangkan kaki yang patah pelan-pelan dengan tangan lainnya. Arah dan cara meregangkannya akan tergantung pada kaki yang patah.[2] Jika kaki depan si kucing patah, asisten Anda harus meletakkan jari telunjuk di belakang siku kucing dan mendorong pelan tangannya ke depan ke arah kepala kucing, untuk meregangkan kakinya. Jika kaki belakangnyalah yang cedera, asisten Anda harus meletakkan jari telunjuk di depan tulang paha, sedekat mungkin ke sambungan pinggul. Dengan pegangan yang lembut, untuk menarik kaki ke arah ekor kucing, maka kaki belakang akan meregang. Iklan 1Selipkan sosis kapas di antara jari-jari kucing. Untuk melakukannya, ambil sosis kapas yang sudah disiapkan sebelumnya dan selipkan pada celah di antara masing-masing jari kaki. Ulangi hal ini hingga pada semua jari terdapat kapas yang memisahkannya. Kaki kucing akan tampak sedikit aneh, namun hal ini akan membantu menjaga kuku jarinya agar tidak menusuk jari kaki sebelahnya ketika Anda membungkus kakinya. 2 Buatlah lapisan perban pertama. Anda harus mengaplikasikan lapisan perban pertama secara langsung pada kaki kucing untuk membuat lapisan di antara kaki dan belat, sehingga kucing merasa lebih nyaman. Gunakan tangan kanan atau tangan Anda yang dominan untuk membungkus perban. Mulailah pada ujung jari-jari kaki, untuk membelat ke arah atas tubuhnya. Letakkan ujung perban yang belum dililit pada jari-jari kaki dan pegang perban tersebut agar tidak bergerak dengan tangan yang lain. Lilitkan perban secara melingkar pada kakinya dan tarik dengan cukup kencang agar tidak terlepas tanpa Anda memegangnya. Lanjutkan melilitkan perban pada kaki, secara melingkar ke arah tubuh kucing.[3] Tiap lapisan perban harus menutup setengah dari luas lapisan sebelumnya. 3Perhatikan tingkat keeratan perban. Tingkat keeratan pada balutan adalah hal yang penting. Balutan harus erat, namun tidak terlalu ketat. Jika terlalu renggang, balutan akan terlepas dari kaki, namun jika terlalu ketat, sirkulasi darah ke kaki kucing bisa terganggu. Anda harus membalutnya agar terasa mirip dengan kaus kaki yang pas dipakai di kaki atau stoking wanita. 4Eratkan ujung perban. Setelah Anda menyesuaikan kekencangan perban dengan benar dan telah mencapai bagian atas kaki kucing, potong perban dengan gunting dan masukkan ujung perban ke lilitan perban sebelumnya agar tidak bergerak. 5 Pilihlah belat yang tepat. Belat yang ideal adalah yang kuat namun ringan. Anda dapat membeli belat plastik, namun dalam keadaan darurat, Anda dapat juga berimprovisasi dengan batang kayu atau benda serupa yang kuat. Belat harus memiliki panjang yang sama dengan tulang yang patah, ditambah dengan panjang kaki kucing. [4] Misalnya, jika lengan depan kucing patah, Anda harus mengukur belat dari siku ke ujung jari-jari kaki si kucing. 6 Eratkan belat pada posisinya. Pegang belat pada permukaan bawah kaki yang diperban. Sejajarkan salah satu ujung belat dengan ujung jari-jari kaki kucing. Untuk mengeratkan belat pada kaki kucing, ambil secarik "Primapore" plester balut yang sudah dipotong sebelumnya dan rekatkan salah satu ujungnya di tengah belat, tegak lurus dengan panjang tulang. Lilitkan "Primapore" di atas perban dan kaki erat-erat, sehingga belat melekat pada kaki. Ulangi proses ini lalu rekatkan plester pada ujung belat. Gunakan carik plester terakhir untuk menambah keeratan pada titik-titik yang diperlukan. 7Berikan bantalan pada belat dan kaki kucing. Adalah hal yang penting bahwa kucing merasa senyaman mungkin setelah melalui penderitaan akibat rasa sakit. Untuk memberi bantalan pada belat, ambil segulung bantalan kapas, dan seperti yang Anda lakukan dengan perban, mulailah pada jari-jari kaki kucing dan lilitkan secara melingkar ke arah tubuhnya. Lilitkan bantalan kapas dengan erat tanpa menyakiti kucing, karena kucing akan merobek lilitan tersebut jika Anda membungkus kakinya terlalu ketat.[5] 8Eratkan ujung bantalan dan tambahkan bantalan lain. Jika sudah mencapai pinggul kucing atau siku, tergantung kaki mana yang patah, gunakan gunting untuk memotong ujung lilitan. Mulai lagi pada jari-jari kaki dan ulangi proses ini, hingga Anda berhasil membuat setidaknya tiga lapisan. 9Tambahkan sentuhan akhir. Setelah menambahkan beberapa bantalan, Anda harus menambahkan lapisan perban lain dan lapisan akhir "Elastoplast" atau pembalut lebar berperekat. Lilitkan kedua lapisan dengan cara yang sama seperti lapisan sebelumnya. Mulailah pada jari-jari kaki kucing dan lilitkan secara melingkar ke arah atas hingga mencapai pinggul atau sikunya. Potong ujung perban dan eratkan dengan memasukkannya ke lapisan perban sebelumnya. 10Masukkan kucing ke dalam ruang yang kecil. Tujuan pembelatan yang dilakukan adalah untuk memastikan tulang yang patah tidak aktif, sehingga bisa sembuh. Namun, dengan belat sekali pun, jika kucing berjalan atau melompat, ia bisa menggerakkan tulang yang patah sehingga proses penyembuhan tertunda atau bahkan terhenti. Karenanya, Anda harus memasukkannya ke dalam ruang yang kecil atau kandang anjing. Iklan Jagalah agar kucing tetap tenang dengan berbicara kepadanya menggunakan nada suara yang menenangkan. Iklan Peringatan Meskipun hal ini adalah cara terbaik untuk melakukan pembelatan pada kucing, membawanya ke dokter hewan segera adalah hal yang tetap penting. Iklan Hal yang Anda Butuhkan Belat Dua buah perban Plester balut berperekat misalnya, merk "Primapore" Plester lebar berperekat misalnya, merk Elastoplast Segulung bantalan kapas Satu buah gumpalan bola kapas Gunting yang kuat Handuk besar Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
LukaParah Pada Kucing & Menumbuhkan Daging Kucingku aja pake panty avail ibu2, tempurung kepalanya pecah. Skitar 3blan lalu saya sariawan tak kunjung sembuh dan sampe gemesh sendiri ngerasainnya krna tk smbuh.. ini pembalut ada kandungan obat .. apa kok bisa untuk radang saya mulai memperkenalkan kepada teman-teman
3 hingga 7 hari kucing terkilir umumnya sembuh, jika lebih dari waktu ini tidak sembuh, Anda harus membawanya ke dokter hewan jika cedera serius dapat terjadi. Bagaimana cara menyembuhkan kaki kucing keseleo? Kamu bisa mempercepat proses penyembuhannya dengan menambahkan makanan berprotein tinggi. Kompres bagian yang sakit menggunakan kain yang telah direndam air hangat dan jangan memijat kaki kucing sembarangan. Tunggu selama 3—7 hari, kondisi kucing akan berangsur membaik. Kenapa kaki kucing tiba tiba pincang? Kucing pincang biasanya disebabkan beberapa jenis trauma seperti jatuh dari tempat yang tinggi atau tertabrak mobil. Selain itu, cedera terkait trauma ini antara lain otot tegang, patah tulang, luka terbuka, dan robekan ligamen dan Jun 2021 Apa yang harus dilakukan jika kaki kucing pincang? Rendam kakinya dengan air garam Epsom yang hangat untuk meredakan pembengkakan lalu oleskan salep antibiotik. 2. Jika kucing mengalami pembengkakan, cobalah untuk mengompresnya dengan es batu selama 15 menit dan lakukan dua kali Nov 2021 Kenapa kaki kucing tiba tiba pincang dan bengkak? Selain akibat dari duri atau luka, pincang pada kaki kucing juga dapat disebabkan hal lain seperti masalah pada syaraf dan sendi. Melansir dari Vet of The Rockies, Minggu 6/3/2022, jika kamu melihat tanda-tanda seperti bengkak, kemerahan, darah, dan kucing mulai lesu sebaiknya segera bawa kucing ke dokter Mar 2022 Apa obat kaki bengkak? Minum Air Putih. Meskipun terlihat berlawanan, tetapi dengan mendapatkan cairan yang cukup, maka dapat membantu mengurangi pembengkakan. Gunakan Kaus Kaki Kompresi. Rendam dengan Garam Epsom. Tinggikan Kaki, Lebih Tinggi dari Jantung. Kenapa kaki kucing bengkak dan bolong? kucing yang mengalami bengkak bernanah kemungkinan terkena abses, biasanya krn ada gigitan ataupun luka yang radang dan infeksi. jka sudah pecah sebenarnya sudah cukup baik sehingga nanah bs keluar dr luka, tinggal dibersihkan saja.
x4DMejt.